Adapun yang dimaksud dengan surga menurut pengertian agama Islam adalah
suatu tempat kediaman yang disediakan oleh Allah swt untuk hamba-hambaNya yang
bertaqwa kepadaNya sebagai balasan kepada mereka itu atas keimanannya yang
benar dan amal perbuatannya yang shalih.
Dalam ajaran agama kristen surga dan neraka memiliki pengertian sebagai
berikut. Surga disebut sebagai kehidupan kekal yang dijanjikan oleh Yesus
kepada orang-orang yang percaya kepadaNya. Tidak ada lagi pemisahan antara
Allah dan manusia . Dalam Alkitab disebutkan, orang-orang beriman akan
dibangkitkan dengan tubuh yang baru dan dijanjikan hidup dalam kemuliaan, tanpa
penyakit tanpa kematian dan tanpa air mata. Surga juga disebut kerajaan Allah.
Adapun konsep surga dan Neraka secara ekplisit tidak terdapat dalam
keyakinan Agama Hindu. Umat Hindu pada umumnya jarang membicarakan surga dan
neraka karena mereka lebih mempercayai Kharmaphala dan reinkarnasi atau
kehidupan kembali setelah kematian. Menurut mereka secara harfiah surga berasal
dari bahasa sansekerta. “Svar” berarti cahaya dan “ga” berarti pergi. Ktab suci
Weda menyebutkan bahwa surga merupakan “dunia ketiga” yang dipenuhi cahaya.
Dengan demikian svarga berarti perjalanan menuju cahaya. Oleh karena itu bagi
sebagian umat Hindu meyakini bahwa surga bukanlah tempat setelah kematian,
melainkan suatu kondisi atau suasana. Surga yang sesungguhnya adalah kewtika
berada dalam kondisi senang atau bahagia, dan Neraka adalah apabila berada
dalam kond isi sedih atau menderita.
Sedangkan menurut ajaran agama Budha surga dan Neraka dibagi berdasarkan
karma yang ditanggung seseorang. Berdasarkan karma tersebut ajaran Bhuda
mengenal Neraka yang dibagi menjadi 15 jenis.Tujuan akhir hidup manusia dalam
ajaran Agama Bhuda bukanlah surga atau neraka melainkan untuk mencapai
pencerahan sejati yang disebut kebuddhaan (anuttara samyak sambbodhi).
(Sumber penulisan diambil dari beberapa postingan di internet).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.